Masyarakat di Jawa Tengah kini diberikan kemudahan dengan hadirnya pinjaman KUR, lantas bagaimana tabel dan cara pengajuan pinjaman KUR Bank jateng ini sendiri?
Kredit Usaya Rakyat atau lebih sering dikenal dengan singkatan KUR merupakan jenis pinjaman yang sampai sejauh ini paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia.
Hal ini bukan tanpa alasan, karena jenis pinjaman ini memang terkenal dengan bunga yang relatif lebih rendah dibanding dengan jenis pinjaman yang lain.
KUR merupakan jenis pinjaman bisnis yang mana pemanfaatannya digunakan untuk mengembagkan usaha UMKM.
Dari penjelasan singkat ini, tentunya syarat utama adalah memiliki usaha yang akan dikembangkan dengan dana pinjaman KUR tersebut.
Pengajuan Pinjaman KUR Bank Jateng
Dikutip dari laman resmi bank Jateng, setidaknya ada 3 jenis Kredit Usaha Rakyat yang ada. Ketiga pinjaman KUR ini adalah KUR MIkro, KUR Kecil dan KUR Supermikro.
Untuk KUR Mikro limit maksimal hingga 100 juta, untuk KUR Kecil limit maksimal adalah 500 juta dan KUR Super Mikro limit maksimal hingga 25 Juta.
Baca Juga: Cara Mengaktifkan Power Cash Mandiri dan Panduan Penggunaan
Inisiatif pinjaman KUR dari Bank Jateng bukan hanya tentang memberikan keuntungan bagi pelaku usaha, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Dengan akses lebih mudah ke pembiayaan, usaha mikro dan kecil dapat berkembang lebih pesat, menciptakan lapangan kerja, dan berkontribusi pada perekonomian regional secara signifikan.
Dalam sebuah upaya untuk memberikan dorongan bagi para pelaku usaha mikro dan kecil, Bank Jateng melalui program KUR Mikro menawarkan pinjaman hingga 100 Juta tanpa memerlukan jaminan tambahan.
Dengan proses yang mudah, tenor fleksibel, dan bunga yang bersaing, pinjaman ini dapat menjadi solusi cerdas bagi mereka yang ingin mengembangkan usaha tanpa harus khawatir dengan agunan.
Selain membantu para wirausaha, inisiatif ini juga memiliki dampak positif dalam memacu pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Tengah.
Dengan langkah ini, Bank Jateng membuktikan komitmennya dalam mendorong kemajuan ekonomi daerah melalui akses keuangan yang lebih inklusif.
Cara Pengajuan Pinjaman KUR Bank Jateng
Sejauh ini, bank Jateng belum menyediakan layanan pengajuan KUR secara online, namun dengan syarat KUR yang lengkap, cara pengajuan KUR ini cukup mudah dan cepat di ACC.
Pengajuan pinjaman KUR (Kredit Usaha Rakyat) dari Bank Jateng dapat dilakukan dengan langkah-langkah yang sederhana dan jelas. Berikut adalah panduan singkat tentang bagaimana cara mengajukan pinjaman KUR dari Bank Jateng:
Pemahaman Syarat dan Persyaratan
Pertama, pastikan Anda memahami dengan baik syarat dan persyaratan yang diperlukan untuk mengajukan pinjaman KUR dari Bank Jateng.
Persyaratan seperti fotokopi KTP suami dan istri, pas photo, fotokopi KK, surat keterangan usaha atau SIUP, fotokopi KTP pengurus, fotokopi NPWP (jika berlaku), dan laporan keuangan harus dipenuhi. (Informasi syarat dan penjelasan telah joglonesia infokan pada artikel sebelumnya).
Persiapan Dokumen
Siapkan semua dokumen yang dibutuhkan sesuai dengan persyaratan. Pastikan semua dokumen dalam kondisi baik dan mudah dibaca.
Hal ini akan mempermudah proses verifikasi dan evaluasi dari pihak Bank Jateng.
Kunjungi Cabang Bank Jateng
Langkah selanjutnya adalah mengunjungi cabang Bank Jateng terdekat. Bawa semua dokumen yang diperlukan dan kunjungi bagian pelayanan atau layanan nasabah untuk melakukan pengajuan.
Tim dari Bank Jateng akan membantu Anda dalam proses pengajuan dan memberikan informasi lebih lanjut.
Isi Formulir Aplikasi
Di cabang Bank Jateng, Anda akan diminta untuk mengisi formulir aplikasi pinjaman KUR. Formulir ini akan berisi informasi pribadi, informasi usaha, dan detail pinjaman yang akan diajukan.
Pastikan mengisi formulir dengan lengkap dan akurat. Tidak usah kawatir dengan pengisian data ini, karena petugas Bank jateng akan membantu Anda dalam pengisisn.
Mereka akan menjelaskan bagian mana yang perlu Anda isi dan bagian mana yang khusus diisi oleh pihak bank.
Submit Dokumen
Serahkan semua dokumen yang telah Anda siapkan kepada petugas di cabang Bank Jateng. Mereka akan memeriksa dan memverifikasi dokumen-dokumen tersebut untuk memastikan semuanya lengkap dan sesuai.
Proses Verifikasi dan Evaluasi
Setelah Anda mengajukan dokumen, Bank Jateng akan melakukan proses verifikasi dan evaluasi. Mereka akan menilai kelayakan pinjaman berdasarkan informasi yang Anda berikan dalam formulir aplikasi dan dokumen yang diserahkan.
Pemberitahuan Hasil Pengajuan
Setelah proses verifikasi selesai, Anda akan mendapatkan pemberitahuan mengenai hasil pengajuan. Jika pengajuan Anda disetujui,
Baca Juga: Pinjaman Bank Jateng Untuk Karyawan Tenor 15 Tahun
Anda akan mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai jumlah pinjaman, tenor, bunga, dan ketentuan lainnya.
Penandatanganan Perjanjian
Jika Anda menerima penawaran pinjaman, Anda akan diminta untuk menandatangani perjanjian pinjaman dengan Bank Jateng. Perjanjian ini akan memuat detail-detail penting mengenai pinjaman yang Anda ajukan.
Pencairan Dana
Setelah perjanjian ditandatangani, dana pinjaman akan dicairkan ke rekening yang Anda tentukan. Anda dapat mulai menggunakan dana tersebut untuk keperluan pengembangan usaha.
Itulah beberapa langkah dalam cara mengajukan pinjaman KUR dari Bank Jateng. Pastikan untuk selalu berkomunikasi dengan petugas Bank Jateng dan mengikuti petunjuk yang diberikan untuk memastikan proses pengajuan berjalan lancar.
Tabel Pinjaman KUR Bank Jateng Terbaru
Untuk Anda yang tertarik dan ingin mengajukan pinjaman KUR dari Bank jateng, tentunya ada beberapa hal yang harus kalian catat.
Terutama terkait dengan besarnya angsuran yang sebaiknya disesuaikan dengan kemampuan Anda dalam membayar angsuran.
Dengan hadirnya Tabel pinjaman KUR Bank jateng berikut ini, diharapkan nasabah dan calon nasabah bisa lebih mudah memahami kemampuan masing masing.
PLAFOND | 12 BULAN | 24 BULAN | 36 BULAN | 48 BULAN | 60 BULAN |
Rp 5,000,000 | Rp 430,300 | Rp 221,400 | Rp 151,800 | Rp 117,000 | Rp 96,100 |
Rp 10,000,000 | Rp 860,500 | Rp 442,800 | Rp 303,500 | Rp 233,900 | Rp 192,100 |
Rp 20,000,000 | Rp 1,721,000 | Rp 885,500 | Rp 607,000 | Rp 467,700 | Rp 384,200 |
Rp 30,000,000 | Rp 2,581,500 | Rp 1,328,200 | Rp 910,500 | Rp 701,600 | Rp 576,300 |
Rp 40,000,000 | Rp 3,442,000 | Rp 1,770,900 | Rp 1,214,000 | Rp 935,400 | Rp 768,400 |
Rp 50,000,000 | Rp 4,302,500 | Rp 2,213,600 | Rp 1,517,500 | Rp 1,169,300 | Rp 960,400 |
Rp 60,000,000 | Rp 5,162,900 | Rp 2,656,300 | Rp 1,821,000 | Rp 1,403,100 | Rp 1,152,500 |
Rp 70,000,000 | Rp 6,023,600 | Rp 3,099,000 | Rp 2,124,500 | Rp 1,637,000 | Rp 1,344,600 |
80,000,000Rp | Rp 6,883,900 | Rp 3,541,700 | Rp 2,428,000 | Rp 1,870,800 | Rp 1,536,700 |
Rp 90,000,000 | Rp 7,744,400 | Rp 3,984,400 | Rp 2,731,500 | Rp 2,104,600 | Rp 1,728,700 |
Rp 100,000,000 | Rp 8,604,900 | Rp 4,427,200 | Rp 3,035,000 | Rp 2,338,500 | Rp 1,920,800 |
Rp 110,000,000 | Rp 9,465,300 | Rp 4,869,900 | Rp 3,338,500 | Rp 2,572,300 | Rp 2,112,900 |
Rp 120,000,000 | Rp 10,325,600 | Rp 5,312,500 | Rp 3,642,000 | Rp 2,806,200 | Rp 2,305,000 |
Rp 130,000,000 | Rp 11,186,300 | Rp 5,755,300 | Rp 3,945,500 | Rp 3,040,000 | Rp 2,497,000 |
Rp 140,000,000 | Rp 12,046,800 | Rp 6,198,000 | Rp 4,249,000 | Rp 3,273,900 | Rp 2,689,100 |
Rp 150,000,000 | Rp 12,907,300 | Rp 6,640,700 | Rp 4,552,500 | Rp 3,507,700 | Rp 2,881,200 |
Rp 160,000,000 | Rp 13,767,700 | Rp 7,083,400 | Rp 4,856,000 | Rp 3,741,500 | Rp 3,073,300 |
Rp 170,000,000 | Rp 14,628,200 | Rp 7,526,100 | Rp 5,159,500 | Rp 3,975,400 | Rp 3,265,300 |
Rp 180,000,000 | Rp 15,488,700 | Rp 7,968,500 | Rp 5,463,000 | Rp 4,209,200 | Rp 3,457,400 |
Rp 190,000,000 | Rp 16,349,200 | Rp 8,411,600 | Rp 5,766,500 | Rp 4,443,100 | Rp 3,649,500 |
Rp 200,000,000 | Rp 17,209,700 | Rp 8,854,400 | Rp 6,069,900 | Rp 4,676,900 | Rp 3,841,600 |
Rp 250,000,000 | Rp 21,512,100 | Rp 11,067,800 | Rp 7,587,400 | Rp 5,846,100 | Rp 4,801,900 |
Rp 300,000,000 | Rp 25,814,500 | Rp 13,281,400 | Rp 9,104,900 | Rp 7,015,300 | Rp 5,762,300 |
Rp 500,000,000 | Rp 43,024,100 | Rp 22,135,600 | Rp 15,174,800 | Rp 11,692,200 | Rp 9,602,800 |
Suku bunga memang sangat rendah, namun tentunya juga harus menjadi pertimbangan bagaimana dengan kemampuan finansial kalian nantinya dalam cicilan setiap bulannya.
Kesimpulan
Sampai sejauh ini, tidak sedikit UMKM yang sudah terbantu dalam mengembangkan usahanya berkat bantuan pinjaman dari KUR bank Jateng. Ini selaras dengan tujuan adanya layanan KUR dari pemerintah daerah setempat.
Baca Juga: Tabel Angsuran Bank Jatim Terbaru: Pilihan Finansial yang Bijak
Dengan adanya tabel dan cara pengajuan pinjaman KUR bank jateng di atas, diharapkan masyarakat semakin paham bagaimana alur dalam mengajukan pinjaman.
Hal paling mendasar adalah melihat kemampuan finansial masing-masing dalam membayar cicilan bulanannya. Ini sangat penting karena jika salah dalam riset dan perhitungan, justru aset usaha Anda akan menjadi milik bank.
Bisa jadi, Anda butuh seseorang yang ahli dalam menghitung cash flow di usaha yang sedang Anda jalankan saat ini.
Bagaimana dan sebesar apa benefit yang bisa Anda dapatkan dengan penambahan modal dari hasil pinjaman KUR di bank Jateng.
Ikuti joglonesia.com di Google News..!