Cara Menanam Tomat Sendiri di Rumah

Bagimana sih cara menanam tomat sendiri di rumah ataupun di kebun belakang? Bagi siapa pun yang tertarik menanam sayuran, menanam tomat sendiri di rumah adalah hal yang sering dilakukan. Buah serbaguna ini tidak begitu membutuhkan perawatan khusus, tetapi cukup bermanfaat. Ada ratusan varietas tomat lezat untuk dipilih, dan semuanya bisa lebih baik daripada yang dibeli di supermarket, karena ini adalah hasil dari usaha Anda sendiri. Anda bisa menikmati langsung dengan memakannya, menambahkan di salad atau mengubahnya menjadi saus.

Di Indonesia, tanaman tomat dapat ditanam di luar ruangan, di rumah kaca, di dalam ruangan atau di keranjang gantung seperti menanam bawang. Tomat dapat ditanam di mana saja di Indonesia. Anda hanya perlu memberi mereka perawatan dan perhatian yang sedikit berbeda tergantung pada iklim.

Varietas Tomat

Saat menanam tomat, penting untuk memilih varietas yang sesuai dengan iklim dan lokasi di mana Anda ingin menanamnya. Ini sangat penting ketika menanam varietas luar ruangan.

Oleh karena itu, sebelum membeli bibit tomat, putuskan di mana mereka akan ditanam di rumah Anda. Ada varietas yang sangat cocok untuk menanam tomat di dalam ruangan, di keranjang gantung (cangkir), di rumah kaca dan di luar.

Dalam kesempatan ini, penulis memilih 3 varietas, satu kecil, satu sedang dan satu besar. Varietas yang Anda pilih untuk ditanam juga akan bergantung pada selera pribadi dan penggunaan akhir.

Untuk yang kecil, saya menanam Gardeners Delight, yang akan menghasilkan tomat ceri kecil yang cocok untuk salad. Jika Anda berada di negara dengan cuaca dingin, Ini harus ditanam di rumah kaca tempat Anda tinggal. Namun, jika Anda tinggal di bagian negara yang hangat, mereka dapat ditanam di luar ruangan.

Tomat ukuran sedang saya adalah Shirleys; Tanaman ini tumbuh dengan baik di rumah kaca yang tidak dipanaskan dan sangat bagus untuk digunakan dalam membuat saus dan sup.

Varietas ketiga yang saya tanam adalah Marmande, yang cocok untuk di tambahkan pada pada sandwich dan burger dengan daging sapi besar yang diiris dengan baik.

Kapan Waktu Menanam Tomat

Sebagai seorang petani pemula, cepat atau lambat, pertanyaan umum akan muncul yakni tentang mengetahui kapan menanam tomat karena ini jelas merupakan komponen penting dari rencana budidaya tomat sendiri. Memilih waktu yang optimal untuk menanam tomat sangat penting untuk menghasilkan tanaman tomat yang sehat dan bebas penyakit dan kapan Anda bisa memanen tomat.

Sebagian besar dari kita sadar bahwa tomat matang lebih enak, lebih manis, dan lebih bergizi daripada tomat yang dipanen mentah. Kita terus-menerus kewalahan dengan tomat berkualitas buruk di pasar. Mereka dipanen sebelum matang, dan sebagai hasilnya, kita disuguhkan dengan tomat hambar yang benar-benar kekurangan nutrisi penting yang kita semua butuhkan.

Jika Anda masih bertanya-tanya tentang waktu terbaik untuk menanam tomat dan tidak tahu bahwa itu menghambat Anda untuk menanam tomat terbaik yang pernah Anda rasakan, maka ikutilah tips dasar menanam ini yang akan memberi Anda panduan dalam menanam tomat.

Dengan datangnya musim semi, banyak orang mencoba sedikit berkebun di halaman belakang. Petani berpengalaman dan pemula sama-sama tidak sabar menunggu sepanjang waktu ini. Buah atau sayuran pertama yang dipikirkan kebanyakan orang saat memulai berkebun adalah tomat.

Waktu yang dibutuhkan benih tomat dari biji, mulai dari kecambah hingga benih siap tanam di luar ruangan adalah sekitar 6 sampai 8 minggu. Jika Anda merasa ketinggalan waktu ketika tiba saatnya menanam benih tomat, jangan khawatir karena Anda masih bisa mendapatkannya di pusat kebun setempat dan membeli tanaman tomat siap tanam di petak atau wadah Anda sendiri.

Menanam tomat dari awal terlihat sedikit butuh kesabaran, tetapi ini merupakan alternatif yang aman untuk menanam tanaman Anda dari biji. Salah satu bonus utama untuk memulai menanam tomat dari biji adalah memberikan Anda berbagai macam tomat untuk dipilih. Anda mungkin tidak menyadarinya, tetapi ada hampir 10.000 jenis tomat yang tersedia untuk kita tanam.

Suhu Luar yang Cocok untuk Menanam Tomat

Tomat adalah tanaman termofilik yang membutuhkan setidaknya 8 jam sinar matahari total. Sangat penting menempatkan tanaman ini pada suhu luar yang konstan antara 50 sampai 60 derajat Fahrenhit. Tomat menyukai kaki yang hangat, jadi jika Anda mempertimbangkan untuk menanam tomat, sangat penting bahwa tanah tempat Anda menempatkan tanaman tomat setidaknya 50 derajat selama satu atau dua minggu sebelum tanam. Jika Anda menanam tanaman Anda di tanah terlalu dingin atau suhu tanah mencapai 50 derajat, panen Anda akan kurang melimpah, dan tanaman tomat akan mudah terserang penyakit.

Jika Anda mengingat beberapa poin ini, Anda akan mendpatkan panen tomat yang lezat. Satu hal terakhir yang sangat penting adalah untuk Anda ingat bahwa tomat tumbuh paling baik ketika suhu lingkungan hangat, dan mereka berakar di tanah kebun yang hangat.

Menabur Benih tomat

Tukang kebun pemula sering melakukan kesalahan dengan menanam terlalu banyak benih sekaligus. Biji tomat sangat mudah untuk berkecambah, jadi tanamlah pada lebih banyak tempat dari yang Anda butuhkan.

Namun, ingatlah bahwa hanya dibutuhkan satu biji untuk menghasilkan tanaman berbuah dan Anda tidak perlu berlebihan dalam menanam tomat untuk bisa dikonsumsi keluarga Anda sepanjang musim (tergantung berapa banyak tomat yang Anda makan).

Juga, jangan menanam terlalu banyak benih dalam satu pot karena hal ini akan menjadikan tanaman tomat kekurangan nutrisi untuk tumbuh. Untuk mendapatkan rotasi tanaman yang baik, usahakan menanam beberapa benih setiap dua minggu sekali.

Untuk awal yang baik, tanam beberapa tomat dalam pot di dekat jendela. Anda perlu menumbuhkan benih ini secara perlahan pada awalnya, jadi jangan mulai menanamnya dengan cara menyebar secara asal karena tunas akan menjadi rapuh dan lemah. Hal yang sama berlaku saat menanam semua varietas dalam ruangan.

Setelah bibit tomat mencapai sekitar satu inci, Anda dapat memindahkannya ke pot kecil untuk memberi mereka sedikit keleluasaan dan mendorong pertumbuhan. Bibit ini harus siap ditanam di rumah kaca atau di tanah sekitar bulan Mei.

Cara menanam tomat sendiri dan langsung di tanah, pastikan untuk mencampur tanah dengan kompos busuk dengan baik dan mendiamkannya setidaknya selama dua minggu sebelum melakukan penanaman. Ingatlah untuk memikirkan di mana Anda akan menanam dan itu harus cerah dan terlindungi. Jika tomat tidak terlindungi, mereka mudah rusak oleh angin dan berisiko dimakan satwa liar di kebun.

Jika Anda tidak ingin menanam tomat dari biji, sebagian besar toko perkebunan menjual tanaman tomat kecil yang tingginya beberapa inci.

Penanaman kembali dan transplantasi tomat

Anda mungkin perlu menanam kembali tanaman tomat beberapa kali sepanjang musim. Ketika akar mulai tumbuh dari dasar pot, Anda akan tahu kapan mereka perlu dipindahkan. Mereka seharusnya sudah berada di posisi akhir ketika mencapai usia sekitar 16-20 minggu sejak disemai(tergantung varietasnya).

Jadi, tanam di kebun atau tanam di pot di rumah kaca Anda segera setelah tunas pertama muncul. Seperti halnya benih, jika Anda menanam di tanah, pastikan untuk menyiapkannya dengan pupuk kandang atau pupuk organik. Ini akan memastikan bahwa tanaman tomat Anda akan matang lebih cepat.

Buang Tunas Samping

Tomat juga membutuhkan perawatan dan perhatian yang mana Anda perlu memeriksa tanaman tomat Anda setiap beberapa hari. Tanaman tomat yang sempurna memiliki satu tanaman utama yang kuat. Meskipun tanamannya kecil, Anda harus terus membaliknya agar tidak membengkok ke arah matahari, setelah cukup besar Anda dapat mengikatnya ke pasak bambu untuk menopangnya agar tetap tumbuh lurus.

Ketika tanaman tomat mencapai tinggi sekitar 6 inci, mereka mulai menghasilkan tunas samping. Anda perlu memperhatikan hal-hal ini dan memotongnya saat muncul karena mereka akan menghabiskan nutrisi pada batang utama sebelum tumbuh tinggi. Anda harus berhati-hati untuk membuang hanya tunas samping dan bukan yang baru, jadi biarkan tunas samping berkembang sedikit sebelum melepaskannya.

Tanaman tomat yang mencapai ketinggian sekitar 10 inci (tergantung varietasnya) harusnya mulai menghasilkan bunga. Ketika mereka memiliki 4 set penyangga yang tumbuh dari batang utama, potong bagian atas pucuk utama seperti yang Anda lakukan pada pucuk samping. Ini akan memastikan bahwa semua nutrisi digunakan untuk produksi buah daripada pertumbuhan lebih lanjut.

Anda tentu saja dapat membeli varietas tomat semak (kadang disebut dimentes) yang dirancang untuk menumbuhkan banyak tunas yang ditempatkan di keranjang gantung. Namun, untuk sebagian besar varietas tomat, Anda tetap harus membuang tunas samping untuk memastikan panen yang baik.

Memberi Pupuk dan Menyiram Tomat

Tanaman tomat membuhkan tanah yang lembab, namun tidak basah, jadi kelembapan perlu dijaga. Saat mulai budidaya tanaman tomat, yang terbaik adalah menyiramnya dari bawah dengan cawan. Dengan cara menanam tomat sendiri ini mereka dapat mengambil air sebanyak yang mereka inginkan. Awalnya, Anda perlu menyiraminya setiap hari dan kemudian seiring pertumbuhannya, bisa meningkatkan intensitas hingga dua kali sehari selama cuaca panas.

Saat menyiram tomat, pastikan untuk melakukannya secara berkala karena penyiraman yang tidak teratur dapat menyebabkan tomat rusak. Beri makan tanaman tomat Anda dengan pupuk tomat, yang dapat Anda beli di pusat perkebunan mana pun. Beri mereka makan seminggu sekali sampai mereka menghasilkan bunga dan kemudian 2 atau 3 kali seminggu setelah itu.

Pencegahan Hama dan Penyakit Tomat

Cara menanam tomat sendiri di dalam ruangan atau di rumah kaca, masalah hama dan penyakit harus diminimalkan. Salah satu masalah paling umum yang dihadapi orang ketika menanam tomat adalah penyakit tomat busuk. Penyakit tomat ini disebabkan oleh sejenis cendawan Phytophthora infestans, yang dibawa oleh angin dan hujan. Ini menyebabkan daun dan buah menjadi coklat, yang akan menyebar dengan cepat dan akhirnya bauh membusuk.

Hama tomat muncul ketika cuaca hangat dan lembab selama 3-4 hari. Periode hangat ini disebut ‘periode penggilingan’ dan ini adalah periode di mana Anda perlu melawan penyakit tanaman. Anda perlu menyemprot tanaman tomat Anda dengan fungisida tembaga setiap dua minggu setelahnya.

Jika Anda menemukan bahwa tanaman tomat Anda terinfeksi hama, Anda harus segera memusnahkannya. Jika tidak, bakteri akan menyebar dan menhancurkan semua tanaman tomat Anda. Sebagai tindakan pencegahan tambahan untuk jamur, singkirkan daun bagian bawah yang rentan penyakit dan semprotkan tanaman tomat setiap minggu dengan teh kompos.

Hama paling umum yang menyebabkan masalah saat menanam tomat adalah kutu daun dan lalat putih. Untuk mengurangi serangan hama ini, Anda bisa dengan cara menanam marigold Prancis atau Afrika.

Panen Tomat

Untuk menghindari tomat pecah, cobalah untuk memetik tomat yang paling merah. Jika tomat belum matang sepenuhnya, tomat dapat disimpan di laci bersama dengan pisang selama beberapa hari. Begitu pula jika sudah mencapai akhir musim dan buahnya masih hijau. Hindari menyimpan tomat yang sudah dipanen di dalam lemari es, karena ini akan mengurangi rasanya. Sebaliknya, simpan pada suhu kamar yang menyamai seperti di iklim aslinya.

Jadi, jika Anda mencari kegiatan berkebun baru tahun ini, cobalah menanam tomat di rumah. Tanaman tomat Anda akan membutuhkan perawatan yang cukup, tetapi jika Anda menyukai rasa segar yang jarang Anda temukan, menanam tomat sendiri sangat disarankan.

Budidaya Tomat Sesuai Musim

Suhu untuk petumbuhan tanaman tomat sangat penting ketika mempertimbangkan kapan menanam tanaman tomat yang mana ini untuk mengoptimalkan potensi pertumbuhan tanaman Anda. Berapa suhu terbaik untuk tanaman tomat saat menanam? Kapan waktu terbaik untuk berkebun? Apa yang perlu Anda pertimbangkan tentang suhu bibit tomat, suhu tanah, cara menanam tomat di iklim dingin atau panas, dll.

Cara Menanam Tomat Sendiri di Iklim Dingin

Kita semua tahu bahwa tanaman tomat membutuhkan sinar matahari yang cukup, jadi Anda pasti bertanya-tanya apakah mungkin menanam tomat di tempat yang lebih dingin sekalipun dengan jarak yang jauh. Jangan khawatir karena Anda masih bisa menikmati tomat lokal.

Anda bisa menanam tomat di dalam ruangan yang beriklim sejuk dengan menggunakan pot sebagai wadahnya. Anda bisa mengeluarkan panas dengan menutupinya dengan bungkus plastik. Dengan persiapan tanah kompos yang tepat, Anda membutuhkan lebih banyak usaha dalam merawat tanaman Anda di iklim dingin.

Jenis Tanaman Tomat di Iklim Dingin

Jika Anda seorang pemula dalam menanam tomat sendiri dan bingung harus memilih yang mana, berikut adalah beberapa varietas yang Kami rekomendasikan untuk iklim yang lebih sejuk. Untuk menanam tomat di iklim yang sejuk, kami menyarankan varietas Taman Merah yang merupakan salah satu varietas terbaik yang menghasilkan tomat besar.

Varietas lainnya adalah tomat berukuran sedang – Easy Girl. Beberapa varietas tomat yang lebih pendek adalah Pixie, Patio, Red Cherry, dan Tiny Tim. Semua tomat ceri tumbuh dengan baik di iklim yang lebih dingin tetapi yang paling populer adalah ceri merah dan Tini Tim. Perlu diingat bahwa perlu menanam berbagai tomat yang tumbuh dam matang lebih di iklim seperti ini.

Ikuti saja langkah-langkah tentang cara menanam bibit tomat dengan benar, dan dalam beberapa minggu Anda akan merasakan tomat asli yang lezat di halaman Anda sendiri.

Cara Menanam Tomat Sendiri di Cuaca Panas

Sangat penting untuk mengetahui suhu terbaik untuk tanaman tomat saat menanam. Suhu yang disarankan dalam cara menanam tanaman tomat sendiri ini berkisar antara 18°C ​​hingga 26°C. Lebih tinggi dari itu menyebabkan tomat bisa mengalami kerusakan dan mati. Jadi, ketika suhu berubah di malam hari yang biasanya lebih dingin daripada siang hari, biasanya residu air mulai terlihat yang bisa mengakibatkan jamur. Namun, ini bukan akhir dari kesempatan Anda untuk menanam tomat di cuaca panas.

Ada solusi untuk dilema ini. Pertama, mencari cara bagaimana melindungi tanaman tomat saat panas terik di siang hari yang biasanya dari pukul sebelas pagi hingga pukul tiga sore. Karena itu, selama waktu ini, pastikan untuk menutupi tanaman Anda dengan apa pun yang dapat Anda gunakan untuk menaunginya. Dengan melakukan ini, Anda juga membantu mengatur suhu. Pastikan bahwa saat menaungi tanaman tomat Anda yang sedang tumbuh, masih ada ruang untuk aliran udara.

Apa yang harus Anda pertimbangkan dalam cara menanam tanaman tomat sendiri di cuaca panas adalah denagn memasok tanaman Anda dengan air yang cukup. Perlu diingat bahwa menanam tomat tidak hanya bergantung pada sinar matahari tetapi juga pada kebutuhan akan pasokan air.

Untuk menumbuhkan tomat yang rasanya enak, Anda perlu menyediakan air, udara, dan sinar matahari untuk tanaman Anda. Jika Anda cermat dan rajin merawat tanaman tomat Anda, menanam tomat pada suhu panas atau dingin sebenarnya tidak menjadi masalah. Itu lebih tergantung pada pesona Anda dengan teknik dan kesabaran dalam usaha menanam tomat.

Tips Menanam Tomat Sendiri

Cara menanam tomat sendiri bisa menyenangkan dan menyehatkan. Menjaga tanaman Anda tetap organik hanya dengan menggunakan pupuk organik akan menghasilkan kesehatan yang lebih baik bagi Anda dan seluruh keluarga Anda. Setelah Anda menanam tomat Anda sendiri dan melihat perbedaan dalam apa yang Anda dapatkan dari kebun Anda sendiri versus toko kelontong, Anda mungkin tidak akan pernah membeli tomat di supermasrket lagi.

Berikut adalah 9 tips penting ketika menanam tomat Anda sendiri dari biji.

• Jangan memadati benih Saat menanam tanaman tomat dari biji, Anda harus menyisakan ruang yang cukup bagi tanaman untuk bercabang. Dengan banyak tanaman yang ditempatkan terlalu dekat satu sama lain, itu dapat menghambat pertumbuhannya. Setelah benih tumbuh dan daun sejati pertama muncul, pindahkan setiap tanaman ke dalam pot berukuran 4 inci. Biasanya ini dapat Anda lakukan dalam waktu sekitar dua minggu setelah pembibitan.

• Tomat menyukai cahaya, jadi jika Anda menanam tanaman di dalam ruangan, Anda perlu menggunakan lampu yang hangat. Tanaman akan membutuhkan 12 hingga 14 jam cahaya per hari. Tempatkan lampu penghangat Anda 2 hingga 3 inci diatas tanaman. Tomat menyukai cahaya, jadi Anda sebaiknya menanamnya di bagian tercerah taman Anda.

• A Cool Breeze adalah tomat lucu yang suka bergoyang tertiup angin. Saat dibesarkan di dalam ruangan, ada sebuah ide yang baik dengan memasang dan menyalakan kipas angin dua kali sehari selama 10 hingga 15 menit. Ini membantu meningkatkan kekuatan batang.

• Tomat menyukai panas, ketika Anda mencoba untuk menanam bibit tomat Anda di kebun, pastikan bahwa tanahnya hangat. Anda dapat menempatkan plastik hitam atau blok gulma di area sebelum menanam. Ini akan membantu menghangatkan tanah. Anda harus melakukan ini satu atau dua minggu sebelum tanam. Tanah yang hangat ini akan mendorong produksi awal.

• Saat Anda menanam tomat, tanamlah dalam-dalam. Tanam mereka hingga daun pertama. Akar tanaman tomat tumbuh langsung dari batangnya dan ini akan memberikan sistem perakaran yang baik untuk tanaman Anda. Anda juga dapat menggali parit kecil dan menyisihkan tanaman. Jangan khawatir ketika tanaman akan tumbuh ke arah matahari dan tidak keluar. Anda bisa menggunakan penopang bambu untuk membantu mendukung tanaman tomat setelah mereka tumbuh.

• Menempatkan mulsa atau kulit padi di sekitar tanaman adalah tindakan yang baik karena mencegah penyakit tanah menyebar ke batang. Mulsa juga menahan air menguap dan membantu menghemat air. Karena tomat menyukai tanah hangat, mulsa juga dapat menyebabkan tanah menjadi lebih baik. Jadi menggunakan mulsa berwarna hitam paling cocok untuk tanaman yang menyukai kehangatan seperti tomat.

• Buang daun bagian bawah setelah tanaman tumbuh sekitar 3 inci, lepaskan semua daun dari batang hingga sekitar 1 inci dari permukaan tanah. Ini akan membantu mencegah jamur tumbuh di pangkal tanaman Anda. Juga lakukan penyemprotan tanaman Anda setiap minggu dengan teh kompos juga lebih efektif dalam menangkal penyakit jamur.

• Siram tomat tepat waktu seperti penyiraman biasa. Penyiraman tepat waktu adalah suatu keharusan. Siram tanaman secara mendalam dan teratur, terutama saat tanaman sedang tumbuh. Jika Anda melewatkan penyiraman, jangan terlalu banyak air untuk menebusnya dikemudian hari. Karena hal ini justru akan menyebabkan akar membusuk dan tanaman akan mati secara perlahan. Saat buah mulai matang, Anda bisa mengurangi penyiraman dan ini akan membuat tomat lebih manis.

• Ada dua jenis tomat, determinate dan indeterminate. Setelah buah pertama matang, tanaman akan mulai menyusut dengan kuat dan akan menghasilkan beberapa buah baru. Varietas tomat penentu sering disebut sebagai tomat “semak”, karena ukurannya tidak terus bertambah sepanjang musim tanam. Mereka umumnya lebih kecil dari tomat tak tentu, dan sebagian besar tumbuh hingga ukuran 4-5 kaki. Tidak disarankan untuk memotong tomat kecil dari tomat pilihan.

Kesimpulannya: Cara menanam tomat sendiri itu mudah dan sehat. Mulailah di awal musim, dan ikuti 9 langkah sederhana ini dan nikmati tomat dari hasil kerja Anda.