Cara Merawat Kucing Hutan Biar Jinak dan Nurut

Banyak yang bertanya bagaimana cara merawat kucing hutan biar jinak dan nurut. Nah, jika Anda adalah salah satu dari yang teratrik dengan memelihara kucing hutan, baca artikel ini sampai selesai.

Sebagai pecinta hewan terutama kucing, memahami setiap karakter hewan yang akan dipelihara adalah suatu kewajiban karena ini penting demi kelangsungan hidup mereka. Juga demi keselamatan antar hewan peliharaan yang lain yang ada dirumah kalian.

Selain itu, ada hal penting dimana sebagian kucing hutan ini masuk dalam hewan yang dilindungi, seperti contohnya adalah Kucing Hutan Jawan. Jadi, Anda harus mmeiliki ijin khusus jika ingin memelihara hewan yang dilindungi undang undang.

Cara Merawat Kucing Hutan

Kucing hutan atau yang lebih dikenal dengan nama kucing liar Asia merupakan salah satu jenis kucing yang unik dan menarik. Kucing ini memiliki ciri khas seperti bulu tebal, taring yang panjang, dan telinga berbulu yang besar.

Banyak kucing hutan biasanya ditemukan di hutan-hutan tropis Asia, terutama di wilayah Asia Tenggara dan India. Namun, kucing hutan juga menjadi salah satu hewan peliharaan yang populer selain Kucing Maine Coon di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Jika Anda adalah salah satu pemilik kucing hutan, maka penting bagi Anda untuk memahami bagaimana cara merawat kucing hutan dengan baik.

Merawat kucing hutan memerlukan perhatian dan pengetahuan yang lebih dari sekedar memelihara kucing domestik. Kucing hutan memiliki kebutuhan khusus yang perlu diperhatikan, mulai dari makanan yang tepat, perawatan kesehatan, hingga menjaga kesehatan mental mereka.

Salah satu aspek penting dalam merawat kucing hutan adalah memilih makanan yang tepat. Kucing hutan merupakan hewan karnivora yang membutuhkan asupan protein yang cukup.

Anda dapat memberikan makanan berbasis daging, baik itu makanan kucing komersial maupun makanan alami seperti daging ayam, sapi, atau ikan. Namun, pastikan untuk tidak memberikan makanan yang mengandung bahan pengawet, pewarna, atau pemanis buatan.

Selain itu, jika Anda memiliki bayi kucing hutan yang terpisah dari induknya, maka penting untuk memahami bagaimana cara merawat bayi kucing hutan tanpa induk.

Bayi kucing hutan membutuhkan perawatan khusus dan intensif, seperti memberikan susu formula yang tepat, memastikan suhu lingkungan yang stabil, dan membantu mereka untuk buang air besar dan kecil.

Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter hewan atau ahli kucing hutan jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah dalam merawat bayi kucing hutan.

Makanan Kucing Hutan Agar Jinak

Kucing hutan yang hidup di alam liar cenderung memilih mangsa seperti burung, tikus, dan kelinci sebagai makanan utama mereka.

Baca Juga: Jenis Makanan Kucing Sesuai Umur, Tekstur Dan Kebutuhan

Namun, ketika dipelihara sebagai hewan peliharaan, kucing hutan perlu diberikan makanan yang tepat agar tetap sehat dan jinak. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang cocok untuk kucing hutan:

Makanan kering

Seperti halnya kucing domestik, kucing hutan juga dapat diberikan makanan kering atau kibbles sebagai makanan harian mereka. Pastikan makanan tersebut mengandung protein dan lemak yang cukup untuk mendukung kesehatan mereka.

Daging mentah

Kucing hutan juga dapat diberikan daging mentah sebagai bagian dari diet mereka. Namun, pastikan daging tersebut diambil dari sumber yang terpercaya dan diproses dengan benar untuk menghindari infeksi bakteri dan parasit.

Ikan

Kucing hutan juga suka makan ikan. Namun, perlu diingat bahwa ikan tidak boleh menjadi makanan utama mereka, karena kelebihan asam lemak omega-3 dalam ikan dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada kucing.

Makanan basah

Makanan basah seperti makanan kalengan atau makanan yang dibuat sendiri juga cocok untuk kucing hutan. Pastikan makanan tersebut mengandung protein dan lemak yang cukup dan tidak terlalu banyak gula.

Menjaga Kesehatan Kucing

Kucing hutan yang dipelihara sebagai hewan peliharaan juga membutuhkan perhatian khusus dalam menjaga kesehatan mereka. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga kesehatan kucing hutan:

Periksakan ke dokter hewan secara teratur: Kucing hutan perlu diperiksa secara teratur oleh dokter hewan untuk memastikan mereka tetap sehat. Pastikan untuk memberikan vaksin dan obat cacing secara teratur.

Berikan perlindungan dari parasit: Kucing hutan rentan terhadap parasit seperti kutu dan cacing. Pastikan untuk memberikan perlindungan yang cukup dengan memberikan obat kutu dan obat cacing secara teratur.

Tempat yang aman dan nyaman: Kucing hutan perlu memiliki tempat yang aman dan nyaman untuk beristirahat. Berikan mereka tempat tidur yang empuk dan kandang yang cukup besar untuk mereka bergerak.

Mainan: Kucing hutan juga perlu memiliki mainan untuk menghilangkan kebosanan dan membantu melatih keterampilan berburu mereka. Berikan mainan yang aman dan tahan lama, seperti bola mainan atau mainan yang dapat diisi dengan makanan.

Merawat Bayi Kucing Hutan Tanpa Induk

Bayi kucing hutan yang tidak memiliki induk memerlukan perawatan khusus untuk bertahan hidup. Berikut adalah beberapa tips untuk merawat bayi kucing hutan tanpa induk:

Baca Juga: Rahasia Cara Merawat Kucing Persia Umur 2 Bulan Tanpa Induk

Berikan susu formula: Bayi kucing hutan membutuhkan susu formula yang khusus dirancang untuk mereka. Pastikan untuk mengikuti petunjuk pada kemasan dan memberikan susu tersebut dengan botol susu.

Tempat yang hangat: Bayi kucing hutan memerlukan suhu yang hangat untuk bertahan hidup. Berikan tempat tidur yang hangat dan aman, seperti kotak kardus yang dilapisi dengan handuk hangat.

Berikan perawatan mandi: Bayi kucing hutan juga memerlukan perawatan mandi yang lembut. Gunakan handuk yang lembut dan basah untuk membersihkan bayi kucing hutan, dan pastikan untuk menghindari area wajah dan telinga.

Berikan stimulasi: Bayi kucing hutan juga memerlukan stimulasi untuk membantu mereka buang air kecil dan besar. Gunakan handuk yang lembut untuk memberikan stimulasi di area perut dan panggul.

Tips Memelihara Kucing Cepat Jinak

Selain beberapa cara merawat kucing hutan yang telah disebutkan di atas, ada beberap atips dalam mememlihara kucing hutan ini.

Dengan memberikan perawatan yang tepat dan kasing sayang yang benar, tentunya memiliki kucing hutan yang nurut bukan hal yang sulit.

Karena itulah, beberapa hal dibawah ini penting untuk Anda ketahui jika ANda berencana untuk memelihara kucing hutan terutama yang masih bayi yang rentan terhadap penyakit.

1. Tanda-Tanda Kucing Hutan Sakit dan Cara Mengatasinya

Seperti halnya hewan peliharaan lainnya, kucing hutan dapat jatuh sakit. Ada beberapa tanda yang dapat diperhatikan untuk mengetahui apakah kucing hutan Anda sakit, seperti kurang nafsu makan, kurang aktif, dan perubahan perilaku.

Jika Anda mencurigai bahwa kucing hutan Anda sakit, segera bawa ke dokter hewan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

2. Memperkenalkan Kucing Hutan Baru pada Hewan Peliharaan Lain

Jika Anda memutuskan untuk memperkenalkan kucing hutan baru pada hewan peliharaan lain di rumah, pastikan untuk melakukan pengenalan secara bertahap dan terkendali.

Baca Juga: Jasa Pengiriman Kucing dan Hewan Lainnya Paling Rekomended

Mulailah dengan memperkenalkan mereka melalui aroma dan suara, dan jika mungkin, pisahkan mereka dengan kandang terpisah terlebih dahulu. Pastikan untuk selalu mengawasi interaksi mereka, dan jangan biarkan mereka bersama tanpa pengawasan.

3. Menjaga Kucing Hutan Tetap Sehat Secara Mental

Selain menjaga kesehatan fisik kucing hutan, penting juga untuk menjaga kesehatan mental mereka. Berikan lingkungan yang aman dan nyaman, berikan permainan dan stimulasi yang tepat, dan berikan waktu yang cukup untuk bersosialisasi dengan manusia.

Ingatlah bahwa kucing hutan adalah hewan liar yang sangat aktif dan membutuhkan lingkungan yang menantang.

4. Mencegah Kucing Hutan dari Perilaku Merusak

Kucing hutan yang kurang terstimulasi dapat memiliki perilaku merusak seperti menggigit dan menggaruk. Untuk mencegah perilaku merusak ini, berikan lingkungan yang menantang dan permainan yang tepat, serta pastikan untuk memberikan waktu yang cukup untuk bermain dan berolahraga. Anda juga dapat memberikan mainan khusus untuk mengasah gigi dan kuku mereka.

Kesimpulan

Merawat kucing hutan memerlukan perhatian khusus dan pengetahuan yang tepat. Pastikan untuk memberikan makanan yang tepat, menjaga kebersihan, dan memberikan perawatan khusus bagi bayi kucing hutan yang tidak memiliki induk.

Dengan merawat kucing hutan dengan baik, Anda dapat membantu mereka tetap sehat dan bahagia. Ingatlah bahwa kucing hutan adalah hewan liar yang sulit dijinakkan, jadi pastikan untuk memberikan mereka tempat yang aman dan nyaman, serta memperlakukan mereka dengan penuh rasa hormat.

---

Ikuti Joglonesia.com di Google News Untuk Info Menarik Lainnya