Gadai SK PNS di Bank Syariah Dihargai 2 Milyar

Bisakah gadai SK PNS di Bank Syariah dan bagaimana hukum menggadaikan SK PNS di bank menurut Islam? Ini adalah salah satu pertanyaan yang mungkin tersirat di pikiran Anda yang baru saja mendapat SK pengangkatan menjadi PNS.

Tidak sedikit orang yang baru saja mendapatkan SK atau Surat Keputusan pengangkatan menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) merasa gembira.

Salah satu yang tersirat dalam pikiran adalah SK tersebut dapat digadaikan atau dijadikan agunan untuk mencari pinjaman di Bank.

Memang benar bahwa sejumlah bank konvensional memberikan kemudahan bagi PNS untuk mendapatkan pinjaman dengan agunan SK PNS ini. Tapi bisakah gadai SK PNS di Bank Syariah dan apa saja syarat yang diperlukan?

Gadai SK PNS di Bank Syariah

Bank Syariah merupakan bank konvensional yang menerapkan sistem syariah sebagai dasar hukum dalam pengoperasiannya.

Tentu saja, segala produk baik pinjaman dan simpanan tidak ada sistem bunga sesuai dengan ketentuan dari Dewan Syariah Indonesia.

Namun demikian, bunga ini sendiri di ganti dengan imbal hasil sesuai dengan akad yang berlaku dari masing masing produk itu sendiri.

Adapun sejumlah akad yang digunakan di bank syariah meliputi Wadiah, Mudharabah, Musyarakah, Musabahah, Salam, Istina’, Ijarah, Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik, Qard.

Hukum Menggadaikan SK PNS di Bank

Sebelum lebih jauh membahas gadai SK PNS di Bank Syariah, ada hal yang perlu Anda ketahui tentang hukum menggadaikan SK PNS di Bank Menurut Islam.

Dirangkum dari berbagai sumber, menjadikan SK PNS untuk jaminan pengajuan pinjaman adalah diperbolehkan. Hanya saja, akad yang digunakan harus jelas dan sesuai dengan syariat Islam.

Gadai atau disebut Rahn adalah bentuk dari akad dlaman al-dain dan dlaman al-ain yang mana menjadikan SK PNS sebagai bukti jaminan kepercayaan. Namun, disini harus ada tindakan pemotongan gaji setiap bulan sebagai bentuk pengembalian hutang.

Memang benar bahwa syarat untuk gadai (Rahn) adalah berupa barang fisik yang memiliki nilai jual. Jadi, SK PNS sendiri jika di jual juga tidak ada artinya karena hanya berupa kertas.

Namun, SK PNS yang yang diimbangi dengan pemotongan gaji oleh bank untuk pengembalian hutang sudah termasuk dan memenuhi unsur Bai’ karena sudah ada pertukaran fisik berupa uang.

Dalam hal ini, SK PNS hanya dijadikan sebagai bukti kepercayaan yang mana jaminan untuk hutang itu sendiri adalah gaji yang ditermia PNS setiap bulan. Jadi, jika SK PNS digunakan untuk mengajukan pinjaman tanpa adanya pemotongan gaji sebagai tindakan pengembalian hutang, maka itu dilarang.

BSI pinjaman PNS

Namun, sebenarnya bukan masalah SK Golongan apa yang menentukan limit besaran pinjaman yang didapatkan, melainkan pendapatan setiap bulan yang bisa Anda bawa pulanglah yang menentukan besarnya pinjaman.

Bahkan, sebenarnya tanpa SK PNS anda juga sudah bisa mengajukan pinjaman di Bank Syariah Indonesia. Ada sejumlah produk pembiayaan modal usaha yang disediakan oleh BSI dengan limit maksimal 500 juta rupiah.

Tentu saja, ada beberapa syarat dan ketentuan yang berlaku untuk pengajuan pinjaman disini. Dan salah satunya adalah slip gaji atau gaji tetap perbulan.

Sebagai PNS, tentunya ini adalah syarat yang mudah, karena setelah mendapatkan SK PNS, sudah pasti memiliki gaji bulanan yang tetap.

Adapun jenis pinjaman tersebut adalah KUR Mikro, KUR Kecil dan juga BSI KUR Super Mikro. Untuk lebih jelas dengan jenis pinjaman ini, Anda bisa membaca di artikel sebelumnya di sini:

Baca Juga: Pinjaman Tanpa Riba di Bank Islam Limit Hingga 500 Juta

Namun, bagi Anda yang tidak tertarik dengan produk tersebut, BSI masih menyediakan jenis pinjaman lain buat PNS dengan limit maksimal 2 milyar.

Tentu saja, ini adalah kabar yang bagus buat Anda yang sedang membutuhkan modal untuk usaha dengan nominal yang cukup besar. Bahkan, ada beberapa keunggulan lain selain limit yang besar dengan gadai SK PNS di Bank Syariah Indonesia ini.

Jadi selain limit yang mencapai angka fantastis ini, jangka waktu tempo pengembalian juga cukup panjang. Jadi, Anda bisa sedikit bernafas lega untuk angsuran setiap bulannya.

Mitraguna Berkah BSI

Ini adalah salah satu produk pembiayaan yang disediakan oleh BSI untuk pegawai termasuk PNS. Jadi, Anda bisa mengajukan gadai SK PNS di bank syariah Indonesia pada produk ini.

Bahkan, untuk PNS yang bekerja sebagai Dokter, limit maksimal yang diatwarkan oleh BSI mencapai 2 milyar. Sedangakn untuk bukan dokter, limit maksimal yang disediakan mencapai 1.5 milyar.

Untuk jangka waktu atau tenor pengembalian hutang ini sendiri mencapai 15 tahun. Dan ini adalah salah satu keunggulan yang bisa Anda dapatkan jika mengajukan pinjaman di Mitraguna Berkah BSI.

Keunggulan lain dari Mitra Berkah BSI adalah proses pengajuan yang mudah dan cepat juga angsuran bulanan yang ringan dan tetap.

Bahkan, untuk biaya administrasi pada produk pinjaman yang satu ini dibebaskan atau gratis. Namun, ada juga biaya asuransi namun ini akan disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku.

Baca Juga: Pinjaman Untuk Karyawan Kontrak Tanpa Jaminan Limit Besar

Jadi, pada dasarnya Pinjaman Mitraguna Berkah BSI ini adalah produk pembiayaan multiguna yang bisa Anda manfaatkan untuk berbagai kebutuhan.

Meskipun pinjaman ini tanpa agunan fisik, namun membutuhkan jaminan yang bisa berupa SK PNS atau SK pegawai lainnya karena pinjaman ini memang ditujukan untuk pegawai.

Syarat Gadai SK PNS di Bank BSI

Tentu saja syarat pengajuan pinjaman dengan cara gadai SK PNS di Bank Syariah ini berbeda dengan gadai SK di Pegadaian. Karena setiap bank atau perusahaan pembiayaan lain memiliki syarat dan ketentuan yang berbeda.

Untuk kalian PNS yang tertarik untuk gadai SK PNS di Bank Syariah Indonesia untuk produk Mitraguna Berkah BSI, berikut ini syarat dan ketentuan yang perlu Anda pelajari.

E-KTP

ini merupakan syarat umum dan tentunya sebagai WNI yang dusah berusia 21 tahun memiliki kartu identitas diri ini.

KTP Pasangan

Syarat ini tentunya bagi mereka yang sudah berkeluarga. Selain KTP pasangan, Anda juga perlu menyediakan kartu keluarga.

NPWP

Syarat ini mulai diberlakukan dan tentunay sebagai PNS ini juga sudah tersedia karena saat ini, semua masyarakat wajib memiliki NPWP.

SK Pegawai

Tentu saja, syarat gadai SK PNS di bank BSI ini wajib. Sesuai dengan yang telah diuraikan di atas, ini hanya sebagai bukti kepercayaan, bukan sebagai agunan jika menilik pada hukum Syariat Islam.

Slip Gaji

Syarat selanjutnya yakni slip gaji atau bukti pendapatan tetap setiap bulan yang Anda terima sebagai PNS atau pegawai lainnya.

Rekening Koran

Setidaknya, dibutuhkan mutasi rekening koran pada bank Anda minimal 3 bulan terakhir untuk bisa mengajukan pinjaam dengan cara gadai SK PNS di Bank Syariah Indonesia.

Surat Ijin Praktek

Untuk Anda yang menginginkan limit pinjaman hingga 2 milyar, terutama ini ditujukan untuk Dokter, Anda wajib menyertakan surat ijin praktek.

Payroll BSI

Sesuai dengan namanya yang makan produk pinjaman ini ditujuan untuk Anda yang sudah menjadi mitra dan memiliki rekening di BSI.

Tabel Pinjaman Bank Syariah Indonesia Untuk PNS

Untuk lebih jelas mengenai besarnya angsuran dari pinjaman Anda dengan cara gadai SK PNS di Bank Syariah Indonesia ini, Anda bisa melihat tabel dibawah ini.

Jenis Pinjaman	Plafon	Tenor	Bunga/tahun	Biaya Admin	Biaya Provisi
KUR Super Mikro	10 juta	N/A	6 Persen	0	0
KUR Mikro	50 juta	5 tahun	6 Persen	0	0
KUR Kecil	500 juta	4 tahun	6 Persen	0	0
Mitraguna Berkah	2 Milyar	15 tahun	6 Persen	0	0

Disclaimer: Untuk lebih detail dan akurasi tentang tabel pinjaman bank syariah Indonesia untuk PNS, Anda bisa mengubungi kantor cabang terdekat.

Buat Anda yang tertarik untuk melihat tabel angsuran pinjaman di BSI setiap bulan, silahkan anda membacanya di link di bawah ini.

Baca Juga: Tabel Pinjaman Bank Syariah Terbaru

Dengan membaca tabel angsuran tersebut, tentunya Anda kini memiliki gambaran yang lebih jelas berapa kemampuan anda untuk mengembalikan dengan cara cicilan setiap bulan.

Kesimpulan

Gadai SK PNS di Bank Syariah pada dasarnya diperbolehkan secara hukum Islam. Namun tentunya in hanya sebagai bukti kepercayaan, bukan sebagai agunan.

Selain itu, Anda bisa mendapatkan pinjaman hingga limit sebesar 2 milyar rupai sesuai dengan golongan Anda. Atau lebih jelasnya gaji yang Anda dapatkan setiap bulan dari hasil kerja menjadi PNS atau pegawai lain.

Meskipun limit yang ditawarkan cukup tinggi, sebaiknya perhitungkan kembali kebutuhan Anda sebelum mengajukan pinjaman.

—

Info lebih menarik bisa Anda temukan di Google News